Tuesday 16 July 2013

Refleksi


Sebagai umat Islam, sebaiknya kita jangan terlalu melankolis, berkutat dengan perasaan. Kita punya teladan, Muhammad, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam yang memiliki kepribadian kuat. Apa jadinya bila Rasulullah berlarut-larut dalam kesedihannya atas ujian, caci maki dari mereka yang menentang Islam.
Sudah sepantasnya kita bangkit, meniru ketegaran beliau. Pada awalnya kita mungkin akan sedih dengan ucapan atau perilaku tidak menyenangkan dari orang lain. Tapi bukankah lebih menyenangkan jika kita tersenyum, memaafkan, lalu berhusnudzan pada Allah dan orang tersebut? :)
Menyampaikan seperti ini, bukan berarti penulisnya sudah tegar, akhlaknya sudah baik, ilmunya sudah tinggi. Justru penulisnya harus sadar dengan prinsip: "ketika kita menasihati orang lain, ketika itu pula kita tengah menasihati diri sendiri."
Yah. dengan menyampaikan hal-hal (yang diharapkan) baik, semoga senantiasa ingat untuk mempertanggungjawabkan apa yang kita kemukakan.
-
terinspirasi dari tausyiah Aa Gym mengenai sifat Allah, Al-Wadud, Maha Pencinta.

Saturday 6 July 2013

Jadi..

Konsultasi Islam:
Diriwayatkan oleh Imam Muslim, bahwa seorang laki-laki dateng kepada Ibnu ‘Abbas, lalu katanya, “Sesungguhnya aku menggambar gambar-gambar ini dan aku menyukainya.” Ibnu ‘Abbas segera berkata kepada orang itu, “Mendekatlah kepadaku”. Lalu, orang itu segera mendekat kepadanya. Selanjutnya, Ibnu ‘Abbas mengulang-ulang perkataannya itu, dan orang itu mendekat kepadanya. Setelah dekat, Ibnu ‘Abbas meletakkan tangannya di atas kepala orang tersebut dan berkata, “Aku beritahukan kepadamu apa yang pernah aku dengar. Aku pernah mendengar Rasulullah Saw bersabda, Setiap orang yang menggambar akan dimasukkan ke neraka, dan dijadikan baginya untuk setiap gambarnya itu nyawa, lalu gambar itu akan menyiksanya di dalam neraka Jahanam.” Ibnu ‘Abbas berkata lagi, “Bila engkau tetap hendak menggambar, maka gambarlah pohon dan apa yang tidak bernyawa.” [HR. Muslim].

2:216
Al Baqarah (2): 216

"Diwajibkan atas kamu berperang, padahal itu tidak menyenangkan bagimu. Tetapi boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu, padahal itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu tidak baik bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui."  (Q.S. Al Baqarah (2): 216)

-

Desain grafis itu luas, ada typografi, kolase benda, dan banyak lagi yang tidak mengikutsertakan gambar bernyawa di dalamnya. Semangat! Semangat! :)

Friday 5 July 2013

Untitled (4)

Sunnah Poster:
Setelah Bencana, kita baru menyadari apa arti hidup.
Kita baru mencoba mengingat ALLAH & berusaha melakukan yang terbaik. Yuk.. lihat firman Allah :

وَلَقَدْ ذَرَأْنَا لِجَهَنَّمَ كَثِيرًا مِنَ الْجِنِّ وَالْإِنْسِ لَهُمْ قُلُوبٌ لَا يَفْقَهُونَ بِهَا وَلَهُمْ أَعْيُنٌ لَا يُبْصِرُونَ بِهَا وَلَهُمْ آذَانٌ لَا يَسْمَعُونَ بِهَا أُولَئِكَ كَالْأَنْعَامِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ أُولَئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ

179. Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.

Mudah2an kita bisa selalu ingat & mengingatkan..

Monday 1 July 2013

Untitled (3)

Bersyukurlah ketika Allah Yang Maha Pengasih, dengan baiknya masih mengingatkan kita kepada kematian. Ketika teringat betapa banyak kesalahan yang harus dihapus, permintaan maaf yang belum sempat terucap, sampai pinjaman kita kepada orang lain. Agar kita senantiasa terus berdzikir kepada-Nya, berharap menemui-Nya dengan kesiapan semaksimal mungkin. Bersyukurlah dengan terus mengupayakan kemampuan kita untuk melaksanakan apa yang Allah perintahkan. Bersyukurlah dengan menyegerakan kebaikan. 
Berdoalah..

Kompetisi Esai Mahasiswa “Menjadi Indonesia” 2013


Go to link

Yuk mahasiswa, yang ingin menyuarakan argumentasinya lebih luas lagi!
sumber: http://tempo-institute.org/category/kem/

Untitled (2)

Teringat sebuah kalimat yang memotivasi diri dari seorang teman bernama Rizki Nabila, kalau ngga salah kata-katanya gini, "Kata Isna, lebih baik mempersiapkan diri untuk kematian dibandingkan mempersiapkan diri untuk pernikahan. "
Semoga :')

Untitled

1:5

1:6

1:7

"Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan.
Tunjukilah kami jalan yang lurus.
(yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat."
TQS Al-Fatihah (1): 5-7

Wahai Rabb yang Maha menguasai jiwa-jiwa kami.. Tiada daya dan upaya untuk mengubah diri ini kecuali atas izin dan kehendakmu :'(

Arabic Al-Fatihah source: http://quran.com/1